Wednesday, October 3, 2012

Kriteria Evaluasi E-Learning

Membahas mengenai evaluasi, tentunya kita akan menyinggung banyak mengenai tes, pengukuran dan penilaian. Dalam hal ini, masih banyak orang yang menganggap sama istilah tersebut. Untuk menilai apakah sebuah program telah berjalan dengan baik atau tidak, hal yang paling penting yang harus dilakukan adalah dengan menyusun kriteria apa saja yang akan dinilai. Penerapan e-learning yang semakin pesat dengan berbagai bentuk dan model yang berbeda. menimbulkan sebuah pertanyaan dalam benak saya, mengenai apa sajakah kriteria atau aspek yang dapat dijadikan sebagai dasar penilaian kualitas e-Learning?. Ada banyak sumber dalam sebuah artikel atau buku yang menjelaskan mengenai aspek atau kriteria dalam menilai e-learning. salah satunya adalah kriteria yang dibuat oleh negara Eropa.

 Ada 10 kriteria yang mereka tetapkan yaitu:
  • Aspek konten/materi
  • Aspek lingkungan virtual
  • Aspek komunikasi, kerjasama, dan interaksi
  • Aspek assessment
  • Aspek Fleksibilitas dan adaptabilitas
  • Aspek student and staff support
  • Aspek Kualifikasi dan pengalaman pengelola
  • Aspek Visi dan leadership institusi
  • Aspek Alokasi sumber
  • Aspek proses secara keseluruhan (holistik)
Seperti dalam artikel berikut ini, yang belum sempat saya terjemahkan : E-learning Quality

Adapun pengertian dari evaluasi e-learning merupakan evaluasi terhadap program pembelajaran yang dilaksanakan berbasis internet. Beberapa kriteria yang digunakan untuk evaluasi e-learning ialah:

  • Kriteria organisasi.
  • Kriteria teknis.
  • Kriteria rancangan pembelajaran.
  • Kriteria latihan dan umpan balik.
  • Kriteria penggunaan.
  • Kriteria media.
  • Kriteria navigasi dan kendali.
  • Kriteria motivasi.
  • Kriteria kolaborasi dan konstruktif.


No comments:

Post a Comment